Senin, 14 Juli 2025

Sifat Koligatif Larutan

Sifat koligatif larutan sering kali terdengar rumit saat pertama kali dipelajari—ada istilah tekanan uap, titik didih, titik beku, dan tekanan osmotik. Tapi tahukah kamu? Konsep-konsep ini sebenarnya sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari.

Mulai dari jalanan yang tidak membeku di musim salju, pembuatan es krim, hingga larutan infus di rumah sakit—semuanya berkaitan dengan bagaimana zat terlarut memengaruhi sifat fisik air.

Pertanyaan-pertanyaan ini akan membantu kita memahami bahwa belajar kimia bukan hanya soal rumus, tetapi juga soal memahami dunia di sekitar kita secara ilmiah.

  1. Mengapa orang-orang di negara bersalju menaburkan garam di jalan, bukan pasir atau tanah biasa? Apa kelebihan garam dalam hal ini?
  2. Saat membuat es krim tradisional, biasanya digunakan campuran es dan garam. Kenapa tidak cukup hanya memakai es saja? Apa fungsi garam di sini?
  3. Kenapa air laut terasa asin dan tidak mudah membeku seperti air keran biasa? Apa pengaruh zat yang larut di dalamnya terhadap titik bekunya?
  4. Kalau kamu memasukkan banyak garam ke dalam air, apakah air itu akan lebih cepat mendidih atau justru lebih lama? Kenapa bisa begitu?
  5. Kalau kita minum air yang terlalu pekat (misalnya terlalu manis atau terlalu asin), apa yang bisa terjadi pada tubuh kita? Apa hubungannya dengan tekanan osmotik?

56 komentar:

  1. 1. karena garam dapat menurunkan titik beku air sehingga salju di jalanan dapat mencair. (celyn)

    BalasHapus
  2. 1. Karena garam dapat menurunkan titik beku air, agar salju dapat mencair. (dyrene)

    BalasHapus
  3. Abi
    1. Garam bisa menurunkan titik beku air, jadi es lebih cepat mencair. Ini disebut penurunan titik beku. Pasir tidak mengubah suhu, hanya membuat jalan tidak licin.
    2. Campuran es dan garam bisa membuat suhu turun di bawah 0°C, sehingga es krim bisa cepat membeku. Garam membantu proses pembekuan dengan menurunkan titik beku.
    3. Air laut terasa asin karena terlarut oleh banyak garam, dan ini membuatnya lebih sulit membeku. Semakin banyak zat terlarut, semakin rendah titik bekunya.
    4. Air garam mendidih lebih lama karena titik didihnya naik, karena ion-ion dari garam membuat air butuh energi lebih besar untuk mendidih.
    5. Minum larutan pekat bisa mengganggu keseimbangan cairan tubuh, karena air di dalam sel bisa keluar akibat tekanan osmotik, sehingga bisa menyebabkan dehidrasi atau gangguan sel.



    BalasHapus
  4. 1. Garam di jalan bersalju Menurunkan titik beku air, jadi es cepat mencair dan jalan tidak licin.
    2. Garam saat buat es krim Menurunkan suhu es, agar es krim bisa cepat membeku.
    3. Air laut asin dan susah beku Karena mengandung garam, yang menurunkan titik beku air.
    4. Air garam lebih lamal mendidih Karena titik didihnya naik saat garam ditambahkan.
    5. Minum air terlalu pekat Bisa menyebabkan sel dehidrasi karena air keluar dari sel akibat tekanan osmotik tinggi.

    BalasHapus
  5. (Alex) garam bisa nurunin titik beku air,jadinya bisa mencairkan es dan salju yang ada, jadinya jalan nya jadi ga licin deh

    BalasHapus
  6. 2. garam berfungsi menurunkan titik beku es,biar es nya cepet beku(alex)

    BalasHapus
  7. 1.Garam ditaburkan karena menurunkan titik beku air (penurunan titik beku), membuat es/salju mencair bahkan di bawah 0°C. Pasir hanya memberikan traksi tanpa mencairkan.
    2.Garam menurunkan titik beku es, menciptakan suhu yang jauh lebih dingin (di bawah 0°C) yang diperlukan untuk membekukan es krim dengan cepat dan menghasilkan tekstur yang halus. Es saja tidak cukup dingin.
    3.Air laut asin dan sulit membeku karena mengandung garam terlarut. Garam ini menurunkan titik beku air (penurunan titik beku), membuat air laut membeku pada suhu di bawah 0°C.
    4.Air akan mendidih lebih lama (pada suhu lebih tinggi). Garam meningkatkan titik didih air (kenaikan titik didih) karena membutuhkan lebih banyak energi untuk molekul air lepas menjadi uap.
    5.Minum larutan pekat dapat menyebabkan sel tubuh dehidrasi karena air akan bergerak keluar dari sel menuju larutan pekat tersebut melalui osmosis, yang diatur oleh tekanan osmotik untuk menyeimbangkan konsentrasi

    BalasHapus
  8. 3.air laut sifatnya asin karna ngandung garam jadinya,nurunin titik beku jadinya es nya susah beku

    BalasHapus
  9. 1. Garam dapat membantu menghambat pembentukan es di jalanan
    2. Garam dapat membantu mempercepat proses pendinginan
    3. Sebab terdapat larutan garam di air laut, dan garam menurunkan titik beku dibawah 0°

    BalasHapus
  10. 1. Garam dapat membantu mencegah pembekuan es dari jalan karna dapat menurunkan titik beku air

    2. Karna garam dapat menurunkan titik beku es . Dengan ini es krim dapat membeku lebih cepat

    3. Air laut terasa asin karna adanya garam yang dapat menurunkan titik bekunya

    4. Air yang diberi banyak garam akan lebih lama mendidih, karena garam menaikkan titik didih air

    5. Minum air yang terlalu pekat bisa menyebabkan sel-sel tubuh kehilangan air karena tekanan osmotik tinggi menarik cairan keluar dari sel, yang dapat menyebabkan dehidrasi. (Marvel )

    BalasHapus
  11. 1. garam adalah zat terlarut yang mengganggu pembentukan kristal es pada air, maka ketika ditaburkan dijalan salju tidak akan terbentuk (anov)
    2. Karena garam menurunkan titik beku, es yang bergaram akan lebih dingin dari es biasa
    3. Karena air laut ada kadar garam maka lebih susah beku dan asin

    BalasHapus
  12. 1. Karena garam menurunkan titik beku air, yang mencegah terbentuknya es
    2. Fungsi garam tersebut untuk menurunkan titik beku es, sehingga es krim bisa membeku lebih cepat dan mencapai suhu yang lebih rendah dari 0°C
    3. Air laut terasa asin karena mengandung garam dan mineral terlarut, terutama natrium klorida (NaCl). Kandungan garam ini juga membuat air laut memiliki titik beku yang lebih rendah daripada air tawar, sehingga tidak mudah membeku seperti air keran biasa.

    BalasHapus
  13. 1. garam bisa menurunkan titik air beku es & terjadi traksi.

    BalasHapus
  14. 1. Karena garam dapat membuat konsentrasi salju dari tinggi menjadi rendah karena garam memiliki sodium chlorida. Jadi ketika menaburkang garam, salju nya dapat mencair lebih cepat. (kezia)

    BalasHapus
  15. (Shalom)
    1. Garam dapat menurunkan titik beku air (depresi titik beku), sehingga garam membuat salju menjadi mudah mencair. Pasir dan tanah tak bisa larut di dalam air.
    2. Sama dengan nomor 1, garam mencairkan es sehingga adonan es krim cepat membeku.
    3. Air laut terdapat zat terlarut yaitu garam yang bisa menurunkan titik beku air, sehingga titik beku lebih rendah dari air keran biasa.
    4. Air akan lebih lama mendidih karena garam meningkatkan titik didih air.
    5. Tubuh akan mencoba menyeimbangkan konsentrasi zat terlarut dengan menarik air dari sel-sel tubuh ke dalam aliran darah. Hal ini menyebabkan sel-sel kehilangan air.

    BalasHapus
  16. Tomi
    1. Garam bisa menurunkan titik beku air, jadi es lebih cepat mencair. Ini disebut penurunan titik beku. Pasir tidak mengubah suhu, hanya membuat jalan tidak licin.
    2. Campuran es dan garam bisa membuat suhu turun di bawah 0°C, sehingga es krim bisa cepat membeku. Garam membantu proses pembekuan dengan menurunkan titik beku.
    3. Air laut terasa asin karena terlarut oleh banyak garam, dan ini membuatnya lebih sulit membeku. Semakin banyak zat terlarut, semakin rendah titik bekunya.
    4. Air garam mendidih lebih lama karena titik didihnya naik, karena ion-ion dari garam membuat air butuh energi lebih besar untuk mendidih.
    5. Minum larutan pekat bisa mengganggu keseimbangan cairan tubuh, karena air di dalam sel bisa keluar akibat tekanan osmotik, sehingga bisa menyebabkan dehidrasi atau gangguan sel.

    BalasHapus
  17. 1. garam dpt menurunkan titik beku air yg bikin salju mencair.
    2. mempercepat proses pembekuan dgn menurunkan titik beku air.
    3. karena mengandung banyak garam, semakin banyak garam yg terlarut semakin sulit utk air membeku.
    4. lebih lama mendidih karna titik didihnya naik setelah dimasukin garam.
    5. dpt mengganggu keseimbangan tubuh spt menyebabkan sel dehidrasi, air keluar karena tekanan osmotik yg tinggi.
    (carol)

    BalasHapus
  18. (Bryan Lim / 12-1)
    1. Garam bisa mencairkan es karena membuat titik beku air turun di bawah 0°C. Pasir hanya membuatnya tidak licin.

    2. Campuran es dan garam menghasilkan suhu yang jauh lebih dingin daripada es biasa, sehingga adonan es krim bisa cepat membeku.

    3. Air laut asin karena banyak garam terlarut. Garam ini membuat air laut lebih sulit membeku dan baru akan beku pada suhu di bawah 0°C.

    4. Air yang diberi banyak garam akan lebih lama mendidih karena garam membuat titik didih air menjadi lebih tinggi dari 100°C.

    5. Tubuh bisa dehidrasi. Cairan yang sangat asin atau manis akan menarik air keluar dari sel-sel tubuh kita, sehingga tubuh justru kehilangan cairan.

    BalasHapus
  19. (domi)
    1. garam dapat membuat es lebih cepet cair disebabkan oleh menurunnya titik beku air oleh garam sedangkan pasir dan tanah biasa hanya dapat membuat jalan menjadi tidak licin
    2. es sendiri tidak dapat menurunkan suhu di bawah 0⁰C sehingga perlu dicampurkan garam untuk membantu proses pembekuan dengan menurunkan titik beku sehingga eskrim bisa cepat membeku
    3. karena semakin banyak zat terlarut maka akan semakin rendah titik bekunya
    4. air akan lebih lama mendidig karena ion ion dari garam membuat air butuh energi lebih untuk mendidih
    5. minuman larutan pekat dapat mengganggu keseimbangan cairan tubuh. akibat tekanan osmotik air di dalam sel bisa keluar sehingga bisa menyebabkan dehidrasi atau gangguan sel

    BalasHapus
  20. 1. Karena garam menurunkan titik beku air, sehingga mencegah terbentuknya es di jalan. Ini membuat jalan lebih aman dan tidak licin. Pasir hanya memberi gesekan, tapi tidak mencairkan es seperti garam.

    2. Campuran es dan garam menciptakan suhu di bawah 0°C. Ini dibutuhkan untuk membekukan adonan es krim. Kalau hanya pakai es, suhunya tidak cukup dingin untuk membuat es krim membeku merata.

    3. Air laut mengandung banyak garam terlarut (seperti NaCl), yang membuatnya terasa asin dan menurunkan titik bekunya. Karena itu, air laut membeku pada suhu di bawah 0°C.

    4. Lebih lama. Garam menaikkan titik didih air (fenomena ebulioskopi), jadi butuh suhu lebih tinggi dan waktu lebih lama untuk mencapai titik didih.

    5. Tubuh bisa mengalami dehidrasi sel. Air dari dalam sel keluar untuk menyeimbangkan kadar zat terlarut di luar (karena tekanan osmotik), sehingga sel kekurangan air. Ini bisa menyebabkan mual, pusing, bahkan gangguan organ.

    BalasHapus
  21. (Aurellia)
    1. Garam menurunkan titik beku air. Dengan menaburkan garam, es/salju di jalan akan mencair pada suhu di bawah 0°C, mencegah pembentukan lapisan es yang licin.
    Pasir/tanah tidak mencairkan es. Garam lebih efektif untuk mencegah pembekuan ulang.

    2. Garam ditambahkan ke es untuk menciptakan suhu lebih dingin dari es saja. Garam menurunkan titik beku air. Ini membuat suhu di sekitarnya turun hingga di bawah 0°C, sehingga adonan es krim membeku lebih cepat.

    3. Rasa asin berasal dari mineral terlarut (Na⁺, Cl⁻, Mg²⁺, dll.). Tidak mudah membeku karena zat terlarut (garam) menurunkan titik beku air laut (sekitar -2°C, bukan 0°C seperti air murni). Semakin tinggi salinitas, semakin rendah titik bekunya.

    4. Lebih lambat mendidih, karena garam meningkatkan titik didih air (efek kenaikan titik didih koligatif).
    Contoh: Air murni mendidih pada 100°C, tetapi air dengan garam membutuhkan suhu lebih tinggi karena ion garam mengganggu penguapan.

    5. Tekanan osmotik akan menarik air dari sel-sel tubuh ke usus untuk mengencerkan larutan pekat tersebut, menyebabkan:
    - Dehidrasi sel (sel mengkerut)
    - Gangguan elektrolit (kadar Na⁺ terlalu tinggi menyebabkan hipernatremia).
    - Yang bisa terjadi pada tubuh : Haus berlebihan, mual, kerusakan ginjal jika parah.

    Hubungan dengan tekanan osmotik:
    Larutan pekat (asin/manis) memiliki osmolaritas tinggi. Tubuh berusaha menyeimbangkan konsentrasi dengan memindahkan air dari area rendah solute (dalam sel) ke area tinggi solute (usus), sehingga sel kekurangan air.

    BalasHapus
  22. (Aldo XII-1/10)
    1. Karena garam dapat menurunkan titik beku dikarenakan adanya zat Nacl di dalam garam meskipun es tersebut mencair dengan suhu masih dibawah 0 derajat. Berbeda dengan tanah dan pasir yang tidak dapat melakukan hal tersebut.

    2. Dalam pembuatan es krim, garam ditambahkan ke es agar suhu campuran menjadi lebih rendah dari 0°C. Suhu yang lebih rendah ini membantu membekukan bahan es krim dengan lebih cepat dan merata.

    3. Air laut terasa asin karena terdapat banyak garam yang mengandung NaCl. Kehadiran zat terlarut seperti NaCl dapat menurunkan titik beku air.

    4. Menambahkan garam ke dalam air justru membuat air lebih lama mendidih, karena garam meningkatkan titik didih air, suatu fenomena yang disebut kenaikan titik didih (boiling point elevation).

    5. Minum air yang terlalu pekat bisa menyebabkan dehidrasi atau gangguan keseimbangan cairan tubuh seperti dehidrasi, karena tekanan osmotik akan membuat air dalam sel keluar menuju larutan pekat, menyebabkan sel menyusut.

    BalasHapus
  23. (Arthur)
    1. Karena garam bisa menurunkan titik beku air, sehingga es menjadi lebih cepat mencair. Tapi pasir atau tanah hanya memberikan gesekan agar kendaraan tidak tergelincir, tapi tidak mencairkan es seperti garam yang punya kemampuan untuk menurunkan titik bekunya biasa disebut depresi titik beku.

    2.Karena garam memiliki kekuatan untuk mengikat dan menurunkan suhu es batu menjadi -10°C dari yang awalnya 0°C sehingga cukup dingin untuk mengubah campuran susu dan gula menjadi es krim

    3. Karena air laut mengandung garam yang terlaut seperti NaCl, MgCl2, dll.dari garam-garam yang terlarut tersebut menyebabkan penurunan titik beku dari suatu air sehingga air laut membeku di suhu -1,9°C bukan 0°C seperti air tawar

    4.Lebih lambat mendidih, karena Sifat garam yang mendepresikan suhu yang menyebabkan kenaikan titik didih.Jadi air garam lebih lambat mendidih daripada air tawar karena depresi suhu air

    5.Air yang mengandung gula/garam terlalu banyak akan menyebabkan diserapnya kandungan air didalam tubuh yang menyebabkan kita merasa dehidrasi yang akhirnya dapat menyebabkan kerusakan pada sel

    BalasHapus
  24. Joerel
    1. Garam bikin salju mencair karena dia nurunin titik beku air, jadi es bisa leleh walau suhu masih dingin
    2. Garam bikin es makin dingin, jadi campuran es krim bisa cepat beku
    3. Air laut susah beku karena banyak garamnya, itu bikin titik bekunya jadi lebih rendah dari air biasa
    4. Air yang dikasih garam malah jadi lebih lama mendidih karena titik didihnya naik
    5. Kalau minum larutan yang terlalu pekat, tubuh bisa kekurangan cairan karena air dari sel malah keluar

    BalasHapus
  25. Raphael XII-1
    1. Karena garam dapat menurunkan titik beku salju, mempercepat pencairan salju menjadi air.
    2. Garam digunakan untuk menurunkan titik beku. Mempercepat proses pembentukan es krim.
    3. Karena air laut mengandung garam yang menciptakan rasa asin dan menurunkan titik beku pada air laut. Jadi air laut lebih susah beku dibandingkan dengan air keran.
    4. Air akan lebih lama mendidih karena garam meningkatkan titik didih air karena memerlukan lebih banyak panas.
    5. Minum air yang terlalu pekat atau mengandung terlalu banyak garam/gula bisa menyebabkan sel-sel tubuh kehilangan air karena tekanan osmotik tinggi menarik cairan keluar dari sel yang dapat menyebabkan dehidrasi.

    BalasHapus
  26. 1.Supaya jika turun salju, salju akan lebih cepat mencair akibat kandungan garam yang mengakibatkan penurunan titik beku salju
    2. Supaya titik bekunya turun dan es krim lebih cepat membeku
    3. Karena air laut mengandung jumlah zat terlarut (garam) lebih banyak dari air keran biasa. Semakin banyak jumlah zat terlarut maka semakin rendah titik bekunya
    4. Lebih lama, karena titik didih akan naik akibat adanya zat terlarut dalam air tersebut
    5. Tubuh kita tidak lagi dalam keadaan seimbang. Osmosis terjadi dari larutan hipotonis ke larutan yang hipertonis (dari dalam sel ke luar sel). Kondisi ini dapat memicu dehidrasi akibat kekurangan cairan di dalam sel tubuh. Semakin pekat suatu larutan, maka semakin besar pula tekanan osmotiknya.

    BalasHapus
  27. (Vinzy)
    1. Orang di negara bersalju menaburkan garam dijalan karena garam membuat salju dan es menjadi cepat cair walaupun suhunya 0°, dan juga membuat jalanan tidak licin. Kalau untuk pasir dan tanah, ia hanya menambah gesekannya saja tidak cair jadi kurang efektif.
    2. Es krim menggunakan garam untuk menurunkan suhu es, sehingga membuat adonannya menjadi lebih halus. Karena juga es kurang cukup untuk menjadi es krim
    3. Air laut asin karena laut sudah dilarut oleh banyak garam sehingga tidak mudah untuk membeku seperti air keran, jadi semakin tinggi larutan garam semakin rendah titik bekunya
    4. Kalau air dimasukin banyak garam, air akan mendidih lebih lama, karena garam menaikkan titik didih air, jadi air harus dipanaskan dengan suhu 100°C untuk mendidih
    5. Minum air terlalu pekat seperti manis atau asin membuat kita menjadi dehidrasi, dan juga tekanan osmotik yang menarik air keluar dari sel, dan akibatnya tubuh kekurangab cairan

    BalasHapus
  28. 1. Karena garam dapat menurunkan titik beku air sehingga es akan mencair di suhu bawah 0⁰ C. Sedangkan pasir atau tanah hanya akan membuat es tidak licin
    2. Garam dapat menurunkan titik beku es sehingga membuat es krim cepat beku
    3. Air laut mengansung banyak garam terlarut dan larutan garam memiliki titik beku yang rendah. Jadi aor laut tidak mudah membeku pada suhu 0⁰C
    4. Karena garam merendahkan titik beku, maka air garam akan membutuhkan waktu lebih lama untuk mendidih karena titik didih nya naik
    5. Akan terjadi perbedaan tekanan osmotik, air di tubuh akan keluar untuk menyeimbangkan konsentrasi dan membuat kita kekurangan cairan

    BalasHapus
  29. (Rio)
    1. Orang-orang di negara bersalju menaburkan garam di jalan, bukan pasir atau tanah biasa karena salju menutupi jalanan dan mengurangi friksi yang terjadi di antara jalan dan roda mobil, meningkatkan kemungkinan kecelakaan. Untuk mengatasi masalah ini, orang-orang menaburkan garam di jalan. Kelebihan garam dalam hal ini adalah garam dapat mencairkan es di jalan.
    2. Membuat es krim tidak cukup hanya memakai es saja karena tanpa garam es krim tidak bisa membeku dengan cepat dan malah mencair karena menyerap panas. Fungsi garam di sini adalah menurunkan titik beku es krim agar es membeku lebih cepat dan membentuk kristal es.
    3. Air laut terasa lebih asin dan tidak mudah membeku seperti air keran biasa karena air laut mengandung banyak garam. Zat yang larut didalamnya (garam) menurunkan titik beku air sehingga air laut tidak mudah membeku.
    4. Kalau kita memasukkan banyak garam ke dalam air, maka air akan lebih lama mendidih karena garam meningkatkan titik didih air sehingga air akan mendidih bila suhunya diatas 100ÂşC.
    5. Kalau kita meminum minuman yang terlalu pekat, kita akan mengalami dehidrasi dan tubuh kita akan kehilangan banyak cairan. Hal ini bisa terjadi karena tubuh meningkatkan tekanan osmotik untuk mengencerkan minuman tersebut. Semakin tinggi tekanan osmotiknya, semakin banyak air yang akan keluar.

    BalasHapus
  30. Wilbert Nathanael15 Juli 2025 pukul 10.36

    1. Tujuan penggunaan garam adalah untuk menurunkan titik beku air. Garam dapat menurunkan titik beku air dari 0°C menjadi dibawah 0°C tergantung dengan konsentrasi garamnya. Hal ini dilakukan agar es salju pada jalanan dapat meleleh, karena jika dibiarkan dapat membahayakan pengguna jalan tersebut.

    Walaupun pasir dan tanah dapat membantu untuk mengurangi bahaya es salju pada jalanan dan membantu melelehkannya, penggunaan garam lebih disarankan karena lebih effisien dalam menyelesaikan permasalahannya.

    2. Karena properti garam yang dapat membantu menurunkan titik beku air, es krim yang diberikan garam dapat menyentuh suhu yang lebih rendah tanpa membeku sehingga tekstur menjadi sangat keras. Dengan kata lain, penggunaan garam dapat membuat tekstur es krim lebih lembut dan rata pada suhu yang sama dibandingkan tidak menggunakan garam.

    3. Air laut terasa asin karena mengandung banyak mineral garam. Air laut sulit untuk membeku karena beberapa alasan, salah satunya yaitu karena adanya garam dalam air laut. Seperti jawaban jawaban sebelumnya, garam dapat menurunka titik beku air. Oleh karena itu dan beberapa alasan lain seperti adanya arus dan volume yang besar, air laut sangat sulit untuk mencapai titik beku dan membeku.

    4. Jika air mengandung garam, waktu didih air meningkat. Karena, dengan adanya garam, energi panas yang dibutuhkan akan lebih banyak untuk mendidihkan air.

    5. Jika kita minum air yang terlalu pekat, konsentrasi larutan dalam luar sel akan meningkat. Jika konsentrasi luar sel lebih tinggi dari pada konsentrasi larutan dalam sel, air dalam sel akan keluar untuk mengimbangkan konsentrasi antara larutan dalam sel dan luar sel. Hal ini dapat menyebabkan dehidrasi, karena keluarnya air dalam sel dalam skala besar.

    BalasHapus
  31. Annabelle Mikhayla
    1. Karena garam dapat menurunkan titik beku air melalui sifatnya yang dapat mengganggu pembentukan ikatan kristal es, sehingga mencegah pembentukan es atau bahkan mencairkan es yang sudah ada, agar permukaan tetap bebas dari es dan lebih aman untuk dilalui.
    2. Saat membuat es krim tradisional, biasanya digunakan campuran es dan garam. Kenapa tidak cukup hanya memakai es saja? Apa fungsi garam di sini? Garam di sini dapat menurunkan titik beku es, sehingga suhu campuran menjadi lebih rendah dari 0°C yang menghasilkan es dengan tekstur yang baik.
    3. Karena air laut mengandung jumlah zat terlarut (garam) lebih banyak dari air keran biasa. Semakin banyak jumlah zat terlarut maka semakin rendah titik bekunya
    4. Lebih lama, karena titik didih akan naik akibat adanya zat terlarut dalam air tersebut
    5. Tubuh kita tidak lagi dalam keadaan seimbang. Osmosis terjadi dari larutan hipotonis ke larutan yang hipertonis (dari dalam sel ke luar sel). Kondisi ini dapat memicu dehidrasi akibat kekurangan cairan di dalam sel tubuh. Semakin pekat suatu larutan, maka semakin besar pula tekanan osmotiknya.

    BalasHapus
  32. 1. Garam menurunkan titik beku air, mencegah pembentukan es.
    2. Dalam pembuatan es krim, garam membantu mencapai suhu beku lebih rendah dan lebih cepat (< 0°C).
    3. Air laut asin karena kandungan garamnya, yang juga membuatnya lebih sulit membeku dibanding air tawar.
    4. Garam menaikkan titik didih air, sehingga air mendidih lebih lama.
    5. Konsumsi garam berlebih menyebabkan sel-sel tubuh kehilangan air untuk menyeimbangkan kadar zat terlarut dalam darah.

    BalasHapus
  33. 2. Agar es krim menjadi tradisional.
    3. Ion klorida.
    4. Lebih lama mendidih karena berisi.
    5. Efek samping terlalu banyak mimum air putih. Kondisi osmosis. Tekanan pada tubuh.

    BalasHapus
  34. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
    Balasan
    1. 1. Orang-orang di negara bersalju menaburkan garam di jalan karena garam menurunkan titik beku air melalui proses yg disebut depresi titik beku, sehingga es mencair meskipun suhu masih di bawah 0°C (titik beku air), berbeda dengan pasir atau tanah yg hanya menambah gesekan tanpa mencairkan es.

      2. Campuran es dan garam digunakan dalam pembuatan es krim karena garam berfungsi utk menurunkan titik beku air, sehingga es krim dapat membeku lebih cepat dan membentuk tekstur yg lembut. Jika tidak dipakaikan garam maka eskrim akan cepat meleleh dan tekstur menjadi kasar.

      3. Air laut terasa asin karena mengandung banyak garam terlarut, dan garam menurunkan titik beku air sehingga tidak mudah membeku sehingga diperlukan suhu lebih rendah lagi agar bisa membeku.

      4. Kalau kita masukin banyak garam ke dalam air, justru airnya bakal lebih lama mendidih karena garam bikin titik didih air naik, jadi butuh suhu lebih tinggi dari 100°C supaya bisa mendidih. Hal ini terjadi karena partikel garam menganggu proses penguapan air, makanya air menjadi lama utk mendidih.


      5. Ketika kita minum air yang terlalu pekat, seperti terlalu asin atau manis, tekanan osmotik cairan tubuh menjadi tidak seimbang, menyebabkan air di dalam sel keluar ke luar sel untuk menyeimbangkan konsentrasi, yang membuat sel mengerut dan tubuh mengalami dehidrasi.

      Hapus
  35. 3. Air laut asin karena kandungan garamnya, yang juga membuatnya lebih sulit membeku dibanding air tawar.

    BalasHapus
  36. 4. Jika air mengandung garam, waktu didih air meningkat. Karena, dengan adanya garam, energi panas yang dibutuhkan akan lebih banyak untuk mendidihkan air, lebih lama karena berisi juga.

    BalasHapus
  37. (Rafael siregar)
    1.Garam di jalan bersalju
    Garam menurunkan titik beku air, sehingga es mencair meskipun suhu di bawah 0°C. Pasir hanya memberi gesekan, tapi tidak mencairkan es.

    2.Garam saat membuat es krim
    Campuran es dan garam membuat suhu turun di bawah 0°C, sehingga es krim bisa cepat membeku. Es saja tidak cukup dingin.

    3. Air laut tidak mudah membeku
    Karena banyak zat terlarut (garam), titik bekunya lebih rendah dari air murni. Itulah sebabnya air laut membeku di suhu lebih rendah.

    4. Air garam lebih lama mendidih
    Zat terlarut seperti garam menyebabkan kenaikan titik didih, jadi air butuh suhu lebih tinggi untuk mendidih.

    5. Minum larutan pekat berbahaya
    Larutan pekat memiliki tekanan osmotik tinggi, sehingga air keluar dari sel dan menyebabkan dehidrasi sel.

    BalasHapus
  38. 4.air ngandung garam,waktu Didih nya meningkat.energi panas yg di butuhkan akan lebih banyak,jadinya lebih lama

    BalasHapus
  39. 1. karena garam menurunkan titik beku air, sehingga es mencair lebih cepat dan mencegah pembentukan es baru.
    2. Campuran es dan garam digunakan dalam pembuatan es krim tradisional karena garam menurunkan titik beku es, sehingga campuran menjadi lebih dingin dari 0°C dan bisa membekukan bahan es krim dengan lebih cepat.
    3. Air laut terasa asin dan tidak mudah membeku karena mengandung garam dan mineral terlarut yang menurunkan titik bekunya.
    4. Air dengan banyak garam lebih lama mendidih karena garam meningkatkan titik didih air.
    5. Jika kita minum air terlalu pekat, tubuh bisa dehidrasi karena air dalam sel keluar menuju cairan luar yang lebih pekat melalui osmosis.

    BalasHapus
  40. (Justin XII-1)

    1. Garam digunakan untuk menurunkan titik beku air, sehingga es dan salju dapat meleleh pada suhu di bawah 0°C. Garam lebih efektif daripada pasir atau tanah biasa karena dapat bereaksi dengan air untuk menurunkan titik beku, sehingga membantu menghilangkan es dan salju di jalan.

    2. Garam digunakan untuk menurunkan suhu es, sehingga es krim dapat membeku lebih cepat. Garam menurunkan titik beku es, sehingga es dapat menyerap panas dari campuran es krim dan membuatnya membeku.

    3. Air laut terasa asin karena mengandung banyak garam dan mineral lainnya. Garam dan mineral ini menurunkan titik beku air laut, sehingga air laut tidak mudah membeku seperti air keran biasa. Zat yang larut dalam air laut, seperti garam, dapat menurunkan titik beku air dengan cara mengganggu struktur kristal es.

    4.Jika memasukkan banyak garam ke dalam air, air itu akan lebih lama mendidih. Hal ini karena garam meningkatkan titik didih air, sehingga air membutuhkan lebih banyak energi untuk mendidih.

    5. Jika meminum air yang terlalu pekat, seperti air yang terlalu asin atau terlalu manis, dapat menyebabkan tekanan osmotik yang tidak seimbang dalam tubuh. Tekanan osmotik yang tinggi dapat menyebabkan cairan dalam sel-sel tubuh keluar untuk mengencerkan larutan, sehingga dapat menyebabkan dehidrasi dan gangguan lainnya pada tubuh. Oleh karena itu, penting untuk menjaga keseimbangan tekanan osmotik dalam tubuh dengan minum air yang seimbang dan tidak terlalu pekat.

    BalasHapus
  41. (noya)
    1. air membeku di 0°C tapi jika ditambahkan garam, titik bekunya bisa turun hingga -10°C atau lebih rendah. jadi garam dibutuhkan untuk mencegah mencairnya es sedangkan pasir atau tanah biasa hanya meningkatkan gesekan agar tidak licin
    2. seperti di atas, garam menurunkan titik beku air sehingga es krim bisa membeku lebih cepat
    3. air laut terasa asin karena enganduk banyak garam (NaCl). konsentrasi garam dalam air laut menurunkan titik beku air sehingga air laut bisa tetap cair walaupun di suhu yang rendah
    4. lebih lama mendidih karena menambahkan garam meningkatkan titik didihnya
    5. air yang terlalu pekat akan mendorong tekanan osmosik (gaya yang mendorong air berpindah dari larutan encer ke larutan yang lebih pekat). jika cairan di usus lebih pekat daripada sel tubuh, cairan tersebut akan dikeluarkan sehingga tubuh akan kehilangan air yang menyebabkan dehidrasi

    BalasHapus
  42. 1. Karena bisa nurunin titik beku
    2. Karena dengan garam bisa lenih dingin dan mempercepat proses pembekuan
    3. Karena air laut mengandung banyak garam yang menurunkan titik beku
    4. Garam dapat membuat titik didih air meningkat dan lebih lama panasnya
    5. Minum air terlalu pekat Bisa menyebabkan sel dehidrasi karena air keluar dari sel akibat tekanan osmotik tinggi
    Wilson

    BalasHapus
  43. (Keisya)
    1. Garam menurunkan titik beku air, sehingga es di jalan bisa mencair meskipun suhunya di bawah 0°C. Pasir hanya menambah gesekan, tetapi tidak mencegah pembentukan es.
    2. Campuran es dan garam dapat menghasilkan suhu yang lebih rendah dari 0°C, sehingga adonan es krim bisa membeku lebih cepat dan merata. Es saja tidak cukup dingin untuk proses ini.
    3. Air laut mengandung banyak garam terlarut, yang menurunkan titik bekunya. Karena itu, air laut tidak membeku pada 0°C seperti air tawar, melainkan pada suhu yang lebih rendah.
    4. Lebih lama, karena garam meningkatkan titik didih air. Air garam membutuhkan suhu yang lebih tinggi untuk mulai mendidih dibandingkan air biasa.
    5. Air yang terlalu manis atau asin dapat mengganggu keseimbangan cairan tubuh. Tekanan osmotik akan menyebabkan air keluar dari sel, sehingga sel bisa mengerut dan tubuh mengalami dehidrasi.

    BalasHapus
  44. 1. Garam menurunkan titik beku air, sehingga es mencair meski suhu di bawah 0°C. Pasir hanya menambah gesekan, tidak mencairkan es.
    2. Campuran es dan garam bisa menurunkan suhu hingga di bawah 0°C, cukup dingin untuk membekukan campuran es krim.
    3. Karena mengandung banyak garam terlarut yang menurunkan titik bekunya jadi sekitar -2°C, bukan 0°C seperti air tawar.
    4.Titik didih naik, jadi air lebih lama mendidih karena butuh suhu dan energi lebih tinggi.
    5.Tubuh bisa dehidrasi, karena air dari sel keluar akibat tekanan osmotik. Sel bisa mengerut dan rusak.

    BalasHapus
  45. 1. Garam ditabur di jalan bersalju karena bisa mencairkan es dengan menurunkan titik beku air, sehingga jalan tidak licin.
    2. Fungsi garam di sini adalah menurunkan titik beku es agar suhu jadi lebih dingin dan bisa membekukan es krim lebih cepat.
    3. Air laut asin karena mengandung banyak garam yang larut di dalamnya. Garam ini bikin titik bekunya turun, jadi air laut nggak mudah membeku seperti air keran biasa.
    4. Air dengan banyak garam mendidih lebih lama karena garam menaikkan titik didihnya.
    5. Kalau kita minum air yang terlalu pekat, tubuh bisa kehilangan cairan karena tekanan osmotik membuat air dari sel keluar ke luar sel, sehingga sel-sel bisa kekurangan air dan tubuh jadi dehidrasi. (Claire)

    BalasHapus
  46. Carla
    1. untuk mencegah terbentuknya es di jalan/mencairkan es supaya jalan tidak licin dan aman dilalui kendaraan maupun pejalan kaki
    2. garam dapat menurunkan titik beku sehingga es lebih tidak mudah mencair. es krim tidak ada terbentuk pada 0°C sehingga es perlu ditambahkan garam supaya memiliki suhu yang lebih rendah.
    3. air laut terasa asin karena memiliki banyak garam terlarut di dalamnya yang berpengaruh dalam titik beku air itu sendiri. air yang mengadung garam titik bekunya akan lebih rendah daripada air yang tidak mengandung garam.
    4. air yang mengandung banyak garam akan lebih lama untuk mendidih karena titik didihnya meningkat, sehingga memerlukan energi panas lebih banyak untuk memanaskan/mendidihkannya
    5. Larutan pekat yang kita minum akan meningkatkan tekanan osmotik dalam darah dan cairan luar sel (ekstraseluler). Untuk menyamakan konsentrasi, air akan berpindah dari dalam sel ke luar sel (osmosis keluar). Akibatnya, sel-sel tubuh akan menyusut dan bisa menyebabkan dehidrasi seluler.

    BalasHapus
  47. Lyla
    1. Garam menurunkan titik beku air, sehingga es cepat mencair. Pasir hanya menambah gesekan, tidak mencairkan es.
    2. Garam saat buat es krim menggunakan campuran es tambah garam lebih dingin dari 0°C untuk membantu membekukan es krim lebih cepat dan halus.
    3. Air laut asin & sulit beku karena mengandung garam, air laut asin dan membeku di suhu lebih rendah dari 0°C.
    4. Air garam lebih lama mendidih karena garam menaikkan titik didih, jadi butuh suhu lebih tinggi air lebih lama mendidih.
    5. Minum air terlalu pekat bisa menyebabkan dehidrasi sel karena tekanan osmotik tinggi air keluar dari sel, sel menyusut.

    BalasHapus
  48. Dyrene
    1. Titik beku air normal adalah 0 derajat Celcius. Ketika garam ditaburkan di atas es atau salju, garam akan larut dalam air dan membentuk larutan garam. Larutan ini memiliki titik beku yang lebih rendah dari air murni, sehingga es atau salju akan mencair pada suhu di bawah 0 derajat Celcius. Pasir dan tanah tidak memiliki sifat seperti garam.
    2. Garam ditambahkan pada es dalam pembuatan es krim tradisional terutama untuk menurunkan titik beku es, sehingga es krim dapat membeku lebih cepat dan menghasilkan tekstur yang lembut. Tanpa garam, es hanya akan mencair dan tidak akan cukup dingin untuk membekukan campuran es krim.
    3. Air laut terasa asin karena mengandung garam yang terlarut dalam jumlah besar. Kandungan garam ini menyebabkan titik beku air laut lebih rendah dibandingkan air tawar, sehingga air laut lebih sulit membeku dibandingkan air keran biasa.
    4. Menambahkan garam ke dalam air membuat air mendidih lebih lama. Hal ini disebabkan karena garam meningkatkan titik didih air. Ketika garam dilarutkan dalam air, titik didih air akan meningkat yang berarti air membutuhkan suhu yang lebih tinggi untuk mencapai titik didihnya dibandingkan dengan air tawar biasa. Jadi, air garam akan mendidih pada suhu yang lebih tinggi dan membutuhkan waktu lebih lama untuk mencapai suhu tersebut.
    5. Dapat menyebabkan masalah pada tubuh karena adanya perbedaan tekanan osmotik. Tekanan osmotik adalah gaya yang mendorong air untuk bergerak melalui membran semipermeabel dari area dengan konsentrasi zat terlarut rendah ke area dengan konsentrasi tinggi. Ketika air yang diminum terlalu pekat, sel-sel tubuh akan berusaha menyeimbangkan konsentrasi zat terlarut dengan menarik air keluar dari sel yang bisa menyebabkan dehidrasi seluler.

    BalasHapus
  49. Christian
    1. Garam menurunkan titik beku air, sehingga es di jalan mencair lebih cepat. Garam lebih efektif dari pasir/tanah karena bisa mencairkan es, bukan hanya memberi gesekan.

    2. Garam menurunkan titik beku es, membuat campuran es dan garam lebih dingin dari 0°C. Ini penting untuk membekukan es krim dengan cepat.

    3. Air laut mengandung garam dan mineral, yang menurunkan titik bekunya sehingga tidak mudah membeku. Zat terlarut menyebabkan penurunan titik beku.

    4. Air dengan banyak garam mendidih lebih lama karena titik didihnya naik. Ini disebut kenaikan titik didih akibat zat terlarut.

    5. Air terlalu pekat dapat menyebabkan sel-sel tubuh kehilangan air karena osmosis, yang bisa membuat sel mengerut. Ini terkait dengan tekanan osmotik.

    BalasHapus
  50. Owen
    1. Garam menurunkan titik beku air, mencairkan es lebih cepat dibandingkan pasir atau tanah.

    2. Garam menurunkan titik beku es, sehingga campuran es dan garam lebih dingin dari 0°C, penting untuk membekukan es krim.

    3. Air laut mengandung garam dan mineral, yang menurunkan titik beku, sehingga tidak mudah membeku.

    4. Air dengan banyak garam mendidih lebih lama karena titik didihnya naik, fenomena ini dikenal sebagai kenaikan titik didih.

    5. Air pekat dapat menyebabkan sel-sel tubuh kehilangan air karena osmosis, membuat sel mengerut, terkait dengan tekanan osmotik.

    BalasHapus
  51. 1. Mencegah pembentukan es di trotoar.

    BalasHapus

Ingat, setiap komentar yang Anda tulis di internet dapat berdampak hukum—bijaksanalah dalam berkomentar karena UU ITE tetap berlaku di dunia maya.

Kimia di Sekitar Kita